Tumbuh 19%, BSI Masih Tambah Pembiayaan Korporasi Sektor Ini

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau Bank BSI (BRIS) terus menggenjot pembiayaan korporasinya. Per Mei 2023, pembiayaan korporasi BSI tumbuh sebesar sebesar 19,0% secara tahunan (yoy) menjadi Rp9,7 triliun.

Read More

Pembiayaan korporasi tersebut didominasi oleh beberapa sektor utama di antaranya telekomunikasi, jasa kesehatan, agrobased, dan transportasi. Hal ini sejalan dengan riset dan analisa pasar di mana optimalisasi dukungan pembiayaan syariah berada pada sektor tersebut.

Di segmen transportasi, baru-baru ini BSI menggandeng Toyota Astra Finance Syariah melalui kerjasama pembiayaan modal kerja berdasarkan prinsip syariah senilai Rp1,5 triliun.

Dengan kerja sama ini, diharapkan masyarakat baik di Aceh maupun wilayah lain, lebih mudah mendapatkan akses terhadap pembiayaan syariah, khususnya untuk memenuhi kebutuhan kepemilikan kendaraan.

Sebagaimana disampaikan Direktur Wholesale Transaction Banking BSI Zaidan Novari dalam keterangan tertulis, kerja sama tersebut merupakan salah satu komitmen BSI untuk memperluas inklusi keuangan syariah di berbagai sektor.

“BSI senantiasa berkomitmen memperluas inklusi keuangan syariah di berbagai sektor strategis. Melalui kerja sama dengan Toyota Astra Finance Syariah ini, BSI ingin memudahkan masyarakat dalam mendapatkan akses pembiayaan syariah serta untuk kepemilikan kendaraan,” kata Zaidan tertulis, Rabu, (2/8/2023).

Sebagai informasi, PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) atau BSI mencatatkan laba bersih sebesar Rp 2,78 triliun sepanjang semester I-2023, naik 30,5% secara tahunan (yoy).

Pada pertumbuhan kredit, BSI tercatat telah menyalurkan sebanyak Rp 221,9 triliun sepanjang paruh pertama tahun 2023, naik 16% dari yang setahun sebelumnya yang sebesar Rp 191,3 triliun.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Bos BSI: Dugaan Serangan Siber Perlu Pembuktian Lebih Lanjut

(fsd/fsd)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts