Jakarta, CNBC Indonesia- Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), Didid Noordiatmoko mengungkapkan pentingnya pembentukan bursa sawit Indonesia sebagai negara produsen sawit terbesar di dunia.
Bursa CPO dimaksudkan agar Indonesia bisa membentuk harga acuan CPO Indonesia sehingga price reference CPO di Indonesia, mengingat selama ini harga acuan mengacu pada Malaysia dan Belanda.
Nantinya harga acuan CPO ini bisa digunakan untuk keperluan penilaian ekspor sekaligus mempengaruhi harga beli Tandan Buah Segar (TBS) petani.
Seperti apa rencana dan tujuan peluncuran bursa sawit RI? Selengkapnya simak dialog Syarifah Rahma dengan Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), Didid Noordiatmoko dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Kamis, 03/08/2023)
Sumber: www.cnbcindonesia.com
