Target Tahun Ini Terlampaui, BEI Incar 57 IPO Tahun Depan

Jakarta, CNBC Indonesia – Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan perusahaan yang melakukan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) pada 2023 mendatang sebanyak 57 perusahaan. Sementara target tahun ini sebanyak 58-60 emiten.

Read More

Direktur Utama BEI Iman Rachman mengatakan, tahun ini target IPO BEI sudah diatas target yang ditentukan sebelumnya yaitu 55 emiten. Sementara di pipeline ada sekitar 40 calon emiten.

“Kalau kita lihat pipeline ada 40 an. Ini sudah November, akhir tahun tinggal 1 bulan. Ini sampai akhir tahun 58-60. Akhir tahun target dari 55 jadi 58 emiten. Tahun depan 57 emiten. Ada 39 (calon emiten) potensi. Yang tidak terealisasi Dibawa dari tahun ini ke tahun depan,” ujarnya di Trans Hotel Bandung, dikutip Sabtu (26/11/2022).

Menurutnya, dari calon emiten yang ditargetkan ada anak perusahaan pelat merah yang akan melantai di pasar modal Tanah Air. Namun sayangnya, Ia belum dapat menyebutkan karena masih dalam tahap proses book building.

“Tapi itu termasuk anak bumn. Beberapa anak BUMN. Mereka sedang proses book building tapi nggak boleh sebut nama sampai proses selesai. Ada anak bumn di pipline, tapi nggak bisa sebut nama. Tahun ini atau tahun depan,” jelasnya.

Perusahaan yang melantai di bursa pada 2023 mayoritas datang dari sektor konsumer, teknologi, dan energi. Sedangkan sisanya tersebar pada sektor lainnya.

Sebelumnya, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Inarno Djajadi pernah menyebutkan, salah satu anak perusahaan BUMN yang berencana melakukan IPO adalah PT Pertamina Geothermal Energy (PGE). Anak perusahaan PT Pertamina (Persero) tersebut diperkirakan melantai di bursa saham paling lambat pada awal tahun 2023.

“IPO PGE Masih dalam proses. Mudah-mudahan, kita tahun ini atau mungkin awal tahun depan,” katanya.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Pabrikan Laptop Hingga Bisnis Telco, Cek 10 Calon Emiten BEI!

(RCI/dhf)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts