Jakarta, CNBC Indonesia- Direktur Eksekutif Segara Research Institute, Piter Abdullah menyebutkan faktor keamanan menjadi salah satu yang harus diperhatikan Bank Indonesia dalam Proyek Garuda mengembangkan Rupiah Digital.
Piter juga mengatakan salah satu tahapan penerbitan central bank digital currency (CBDC) yang akan dimulai dari Rupiah Digital Jenis wholesale baru kemudian akan diperluas ke sektor ritel. Implementasinya dimungkinkan akan dilaksanakan pertama kali oleh perbankan yang telah memiliki sistem keamanan digital yang mumpuni.
Seperti apa tantangan pengembangan Rupiah Digital? dan bagaimana kesiapan perbankan menyambut Proyek Garuda BI ini? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Direktur Eksekutif Segara Research Institute, Piter Abdullah dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Senin, 05/12/2022)
Sumber: www.cnbcindonesia.com