Pasar Kripto Diterpa Krisis, Begini Pergerakan Harga Koinnya!

Jakarta, CNBC Indonesia – Setelah sempat anjlok dalam pascakontroversi yang menyeret salah satu bursa kripto terbesar, pekan ini sejumlah koin utama kripto dengan kapitalisasi raksasa tercatat mengalami penguatan.

Read More

Sejatinya sejak awal tahun ini pergerakan aset kripto sudah terlihat pincang, mulai dari kapitalisasi pasar yang lenyap hingga US$ 2 triliun hingga pasar NFT yang mulai sepi bak kuburan, dengan harga asetnya terjun bebas dari nilai akuisisi awal.

Sejumlah krisis utama di pasar kripto telah membuat banyak perusahaan besar bangkrut bahkan ada yang sampai menjadi buronan. Sejumlah perusahaan yang telah mendatarkan diri dalam kebangkrutan, termasuk bursa kripto FTX dan peminjam aset digital BlockFi yang baru-baru ini menghebohkan pasar kripto.

Meski demikian, angin segar datang dari pernyataan Ketua The Fed Jerome Powell yang memberikan indikasi tajam bahwa laju kenaikan suku bunga akan diperlambat. Pasar secara umum mengharapkan kenaikan 50 bps pada pertemuan bulan Desember ini.

Hal ini pada akhirnya ikut mengerek optimisme investor, dengan bitcoin akhirnya mampu kembali menembus leves psikologis US$ 17.000.

Berikut secara rinci pergerakan lima koin kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar dalam sepakan hingga Sabtu (3/12) tengah hari.

  • Bitcoin naik 2,30% dalam sepekan menjadi US$ 17.030 (Rp 262,69 juta)
  • Ethereum naik 5,91% dalam sepekan menjadi US$ 1.288 (Rp 19,87 juta)
  • BNB turun 6,08% dalam sepekan menjadi US$ 292 (Rp 4,50 juta)
  • XRP turun 3,84% dalam sepekan menjadi US$ 0,3925 (Rp 6.054)
  • Dogecoin naik 9,78% dalam sepekan menjadi US$ 0,1013 (Rp 1.562)

Selanjutnya beberapa kabar penting yang muncul dari pasar kripto pekan ini termasuk Celsius telah menjual beberapa asetnya setelah mengajukan kebangkrutan pada bulan Juli menyusul penurunan di pasar crypto.

Kemudian ada kabar terbaru dari likuidator Three Arrows Capital yang telah berhasil menyita US$ 35,6 juta dari rekening bank crypto hedge fund yang runtuh di Singapura, dilansir Coindesk yang mengutip sebuah presentasi yang digunakan dalam sidang pengadilan pada hari Jumat. Uang yang disita oleh Teneo – perusahaan likuidasi yang berbasis di New York yang ditunjuk oleh pengadilan British Virgin Islands – adalah bagian terbesar dari uang yang diperoleh sejak Three Arrows runtuh pada bulan Juli, meninggalkan utang US$ 3,5 miliar.

TIM RISET CNBC INDONESIA

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Banyak Bursa Kripto Ambyar, Bursa Kripto RI Apa Kabar?

(fsd/fsd)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts