gep-indonesia.org

Notula The Fed Dihiraukan Investor, Wall Street Melaju

Jakarta, CNBC Indonesia – Indeks utama Wall Street menguat kala investor melihat potensi kenaikan suku bunga Federal Reserve di masa depan.

Pada perdagangan Kamis (23/2/2023) indeks Dow Jones dibuka menguat 0,5%. Sementara indeks S&P500 naik 0,8% dan diikuti indeks Nasdaq melonjak 1,2%.

The Fed merilis notula pertemuan pada 1 Februari, menunjukkan bahwa para pejabat bank sentral bertekad untuk terus memerangi inflasi dengan kenaikan suku bunga.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO RESUME CONTENT

Inflasi “tetap jauh di atas” target Fed 2% dan pasar tenaga kerja “tetap sangat ketat, memberikan kontribusi untuk melanjutkan tekanan ke atas pada upah dan harga,” menurut risalah.

“Ini adalah Fed yang bergantung pada data, yang kurang berfokus pada perkiraan dan lebih pada setiap titik data individu,” kata Brent Schutte, kepala investasi di Northwestern Mutual Wealth Management.

Dia menambahkan, “Kecuali jika kita memiliki pekerja baru yang kembali ke pasar tenaga kerja, kita kemungkinan besar berada di akhir siklus ekonomi, karena Federal Reserve akan menaikkan suku bunga sampai mereka mendapatkan kelonggaran pasar tenaga kerja. Satu-satunya cara agar kita mendapatkan soft landing adalah jika lebih banyak orang ditarik kembali ke pasar tenaga kerja.”


Artikel Selanjutnya


Dow Futures Anjlok, Pesta Usai?

(ras/ras)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Exit mobile version