IHSG Mendadak Balik Arah, Terus Lanjut di Sesi II?

Jakarta, CNBC Indonesia – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,54% ke 7.083,06 pada sesi I perdagangan Jumat (18/11/2022). IHSG sempat melemah tipis di awal perdagangan tetapi berhasil berbalik arah dan mengantarkan IHSG mendekati level psikologis 7.100.

Read More

Statistik perdagangan mencatat, ada 222 saham yang menguat, 250 saham yang melemah dan 214 saham stagnan. Kinerja bursa saham Asia cenderung variatif siang ini. Indeks Nikkei dan Straits Times mengalami koreksi masing-masing 0,09% dan 0,4%.

Sementara itu indeks Hang Seng memimpin penguatan dengan apresiasi mencapai 0,55%. Semalam Wall Street mengalami koreksi. Indeks Dow Jones melemah tipis 0,02%; S&P 500 drop 0,31% sedangkan Nasdaq Composite ambles 0,35%.

Untuk melihat arah pergerakan IHSG di sesi II, simak ulasan teknikal berikut.

Analisa Teknikal

Pergerakan IHSG dianalisis berdasarkan periode waktu jam (hourly) dan menggunakan indikator Boillinger Band (BB) untuk menentukan area batas atas (resistance) dan batas bawah (support).

Jika melihat level penutupan IHSG dan indikator BB sesi I, indeks bergerak menembus batas atas BB di 7.079. Pergerakan IHSG juga dilihat dengan indikator teknikal lain yaitu Relative Strength Index (RSI) yang mengukur momentum.

Perlu diketahui, RSI merupakan indikator momentum yang membandingkan antara besaran kenaikan dan penurunan harga terkini dalam suatu periode waktu.

Indikator RSI berfungsi untuk mendeteksi kondisi jenuh beli (overbought) di atas level 70-80 dan jenuh jual (oversold) di bawah level 30-20. Posisi RSI naik ke 62,30.

Dilihat dari indikator lain yaitu Moving Average Convergence Divergence (MACD), garis EMA 12 tampak menembus EMA 26 dari bawah.

Melihat berbagai indikator teknikal yang ada, IHSG berpotensi menguji level resisten terdekat di 7.100.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Nggak Peduli Asing Kabur, IHSG ke Level Psikologis 7.000

(RCI/dhf)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts