Good Friday! Saham BBRI-BBCA Cs Bawa IHSG Jebol Level 6.900

Jakarta, CNBC Indonesia – Saham-saham bank raksasa kompak unjuk gigi pagi ini, Jumat (3/2/2023). Kenaikan saham-saham tersebut membantu Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menjebol level psikologis 6.900.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 10.21 WIB, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menguat 2,61% ke Rp4.720/saham, rebound dari koreksi 1,71% pada Kamis kemarin (2/2).

Saham penguasa IHSG, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) juga terkerek naik 2,37% ke Rp8.650/saham.

Demikian pula duo bank lainnya, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) masing-masing menguat 1,73% dan 1,29%.
Laporan keuangan tahun penuh 2022 yang baru dirilis pada gilirannya memperkokoh fundamental bank-bank tersebut.

BBNI membukukan laba bersih sebesar Rp 18,3 triliun sepanjang 2022. Angka ini naik 68% dibandingkan laba bersih tahun 2021. Sedangkan BCA memperoleh laba Rp40,7 triliun atau naik 29,6% secara tahunan (yoy).

Kemudian, Bank Mandiri mencatatkan laba sebesar Rp 41,2 triliun pada 2022. Capaian ini naik 46% secara tahunan dibanding tahun sebelumnya.
Untuk BBRI, bank ini akan merilis laporan keuangan pada tengah pekan depan.

Menguatnya dua big cap sektor teknologi, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), masing-masing 5,91% dan 2,42%, semakin membuat IHSG bergerak ke utara.

Harga saham bank digital PT Bank Jago Tbk (ARTO) dan raksasa telekomunikasi PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) yang secara berturut-turut naik 1,11% dan 0,26% melengkapi kenaikan big cap top di atas.

IHSG sendiri melompat 0,51% ke level 6.926,92, dengan nilai transaksi Rp3,89 triliun dan volume perdagangan 10,43 miliar saham.
Sebanyak 237 saham naik, 244 turun, dan 212 stagnan.

Secara teknikal, IHSG berhasil kembali ke level psikologis 6.900 dan sempat menjebol batas atas pola rectangle di 6.934 pada sekitar pukul 10.00 WIB tadi.
Dalam jangka pendek, IHSG masih akan kembali menguji batas atas pola rectangle yang sekaligus menjadi resistance terdekat tersebut.

[Gambas:Video CNBC]