10 Saham Penolong IHSG di Awal Tahun! Kamu Punya?

Jakarta, CNBC Indonesia – Di kala Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang melemah, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat sepuluh saham yang menjadi penggerak sepanjang minggu pertama Januari 2023. Berdasarkan olahan data BEI, berikut 10 top movers sejak tanggal 2 hingga 6 Januari 2023.

Pertama, ada PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). GOTO mengalami kenaikan harga sebesar 4,4%, berkontribusi kenaikan poin pada IHSG sebanyak 7,61. Nilai kapitalisasi pasar (market cap) mencapai Rp 113 T.

Kedua, ada PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) yang berkontribusi kenaikan poin pada IHSG sebanyak 7,28 setelah. mengalami kenaikan harga sebesar 5,7%. Nilai kapitalisasi pasar (market cap) perusahaan retail pemegang lisensi merek dagang Alfamart itu mencapai Rp 116 T.

Urutan ketiga ditempati oleh saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) yang menyumbang kenaikan poin 5,93 setelah mengalami kenaikan harga sebanyak 6,2%. Nilai kapitalisasi pasar perusahaan yang bergerak di bidang ternak itu mencapai Rp 98 T.

Keempat, saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) menyumbang 4,93 poin setelah mengalami kenaikan harga sebesar 4,1%. Perusahaan yang utamanya bergerak dalam pertambangan emas ini memiliki market cap senilai Rp 103 T.

Kelima, ditempati oleh saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) yang mengalami kenaikan harga sebesar 8,6% dan berkontribusi kenaikan poin 4,38. Perusahaan bidang sektor sumber daya alam ini memiliki market cap senilai Rp 77 T.

Posisi keenam diduduki oleh PT Semen Indonesia Tbk (SMRG) yang berkontribusi kenaikan poin sebanyak 3,88 setelah mengalami kenaikan harga sebesar 7,6%. Market cap perusahaan semen ini mencapai Rp 48 T.

Selanjutnya di posisi ketujuh adalah saham PT Bank Mega Tbk (MEGA) yang menyumbang kenaikan poin 3,14 setelah mengalami kenaikan harga sebanyak 4,7%. Nilai market cap perusahaan perbankan ini sebesar Rp 64 T.

Kedelapan, saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) yang menambah kenaikan poin pada IHSG sebanyak 3,03 setelah mengalami kenaikan harga sebesar 5%. Nilai kapitalisasi pasar perusahaan telekomunikasi ini mencapai Rp 59 T.

Kemudian di urutan kesembilan, saham PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) yang mengalami kenaikan harga sebesar 8,7% dan berkontribusi kenaikan poin 2,69 pada IHSG. Market cap perusahaan pemilik dan pengelola Rumah Sakit Hermina ini mencapai Rp 25 T.

Terakhir, saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) yang menyumbang kenaikan poin sebesar 2,53 pada IHSG setelah mengalami kenaikan harga sebesar 3,3%. Market cap perusahaan produsen makanan ini mencapai Rp 61 T.

[Gambas:Video CNBC]